International Day of Friendship (All Day)

Friendship Never Die

What is friend?
A single soul dwelling in two bodies


Tahukah kalian ....
Semenjak tahun 1958 tanggal 30 Juli dirayakan sebagai IFD untuk memupuk persahabatn, solidaritas, juga menghargai perbedaan. Tangal ini banyak digunakan oleh berbagai kalangan khususnya anak muda, untuk berbagi Friendship day quotes dan bersama-sama menggunakan gelang persahabatan dengan teman2 dekat. Herannya saya baru tau akan hal ini beberapa hari yang lalu saat membaca sebuah buku yang saya dapatkan saat acara di fakultas saya setahun lalu. Buku yang sebenarnya merupakan catatan harian. yang selama satu tahun kemarin menamani saya kemana-mana untuk ditulisi apa saja yang menurut saya penting, berharga dan bisa dibagi untuk siapapun kelak.
Menurut saya sahabat tak ubah ibarat tubuh. Satu mengeluhkan sakit yang lain juga merasakan sakitnya bahkan kadang bisa lebih sakit dan lebih sensitif dari yang terluka itu. Saya merasakannya, saat salah satu anggota keluarga dari seorang sahabat saya meninggal. Sedih. Seolah orang tua saya sendiri yang telah pergi meninggalkan saya. Lalu pernah juga ayak dari sahabat saya terkena luka tusuk karena menjalankan tanggung jawabnya sebagai abdi negara (baca tentara) dan dipulangkan dari tempatnya bertugas ke Makassar untuk mendapatkan perawatan. Saat itu seolah kabar buruk menghantui saya. Saya dan para sahabat pun bergegas mendatangi rumah sakit tempat ayah sahabat saya dirawat. Lega luar biasa karena kondisinya baik-baik saja tidak kurang satupun. Seolah itu berita paling bahagia selama saya menjadi seorang anak. Lalu, ketika ayah dari salah satu sahabat saya sakit, dan saya tidak bisa datang menjenguk dan menguatkan dia rasanya juga menyayat hati. Seolah saya sebagai anak paling durhaka sedunia. Ayahnya sakit tapi tidak bisa datang untuk menemani dan merawat di Rumah Sakit. 

Kalau saya ingat-ingat jejak rekam persahabatan saya sejak SD hingga sekarang di bangku kuliah memang penuh cerita, penuh keragaman karakter yang masuk satu per satu dalam kehidupan saya dan ada moment2 tersendiri untuk masing-masing jejak rekam persahabatan yang sudah saya lalui dan itu mempunyai maknanya masing-masing. Seandainya bisa, saya ingin bersama para sahabat untuk merayakan IFD setiap hari bukan hanya di tanggal 30 Juli yang secara internasional sudah ditetapkan sebagai IFD. Menurut saya itu hanya formalitas untuk menghargai ikatan persahabatan yang sudah terbangun dengan erat pada anak manusia yang memang tidak bisa hidup dan bahagia sendirian. Apalagi untuk saya yang notabene bergolongan darah O. Di banyak sumber yang saya dapatkan disimpulkan golongan darah O meyakini hubungan sesama manusia ibarat agama keduanya hehe (baca Relationship is a second religion for O). Masih dipertanyakan mungkin untuk golongan darah O lainnya, tapi bagi saya pribadi sepertinya itu sangat mencerminkan pribadi saya. Hubungan apapun baik pertemanan, yang statusnya lalu meningkat menjadi persahabatan dan meningkat lagi statusnya di strata tertinggi sebagai Keluarga ketika sekali saya jalani yah itu aja dan akan saya pertahankan sampai kapanpun. Gampangannya kalau sekali udah sreg keukeh bakal dia pertahankan. Tentunya itu berlaku untuk cinta hehe.

Saya selalu percaya setiap dari kita pasti akan punya belahan jiwa yang merasa sakit saat diri ini sakit, merasa bahagia saat diri ini bahagia, siap untuk menjadi tempat cerita, siap untuk dikomentari abis-abisan, siap untuk susah bareng dan berjuang bareng untuk meraih apa yang diinginkan, Mereka adalah sahabat-sahabat kita, keluarga kita mereka yang menangis dan tertawa bersama.

Saya ingat pernah menuliskan...
I believe it actually there’s always a right persons for the roles
As I believe there’s always a right song for each moment or memorable
The unique from music is a song tells the story  of  your life.
There’s always a personal history attached to it.
Everyone has their own soundtrack. 
as always...
Everyone has their own friendship circle

iyah...setiap orang pasti memiliki ikatannya masing-masing, ikatan yang semakin lama semakin erat, semakin terjaga dan tanpa disadari ikatan itu menjelma menjadi sebuah kata yang ornag-orang kenal sebagai "persahabatan". Bila beruntung mungkin kita semua bisa saja merasakan persahabatan sehidup semati (dibaca abadi). Suatu siklus hubungan yang mati-matian dijaga. Karena ....

"Tidak ada persahabatan yang sempurna di dunia ini, yang ada hanya orang-orang yang berusaha sebisa mungkin untuk mempertahankannya" (Winna Efendi).

Saya tidak bermaksud sombong tapi sepanjang perjalanan kehidupan saya, diri ini berusaha sebisa mungkin mempertahankan setiap jejak rekam persahabatan itu. Sekali lagi memang tidak akan pernah sempurna. Karena butuh usaha dari kedua belah pihak.

Tapi saya percaya..sebagaimana yang saya tuliskan bahwa:

 

Things always happen for a reason, that’s what everybody says
But often not for the reason we wanted
Yeah, it’s like a rule of the life or something
But I think, believing that things happen for a reason make it easier us to keep going
If I were a better person
I’d clap you on the shoulder say my congratulations and see had you off
With a big great
Wherever you are i'll always try to make you smile
Wherever you are  i'll always by your side
Eventhough I’m not a better person I meant
I don’t wanna be cruel
I don’t wanna you to look back one day and just remember our friendship moment sadly
I Wish everything could’ve ended happily
Most of all
I don’t know the reason why i should maintain this friendship tie
I’m just wanna make this relationship timeless and happy
So in the future i will be proud to tell my children about our friendship
 
-y-

nb. foto-foto akan bertambah, 
Foto diatas adalah persahabatan yang saya jaga sejak 2010 silam. Persahabatan masa SMA.
Masa SMP, masa SD, dan TK bakal penulis update segera ^_^

Komentar

Postingan Populer